penelusuran dari blog ini

Rabu, 30 Juni 2010

Mencari ide


Manusia kadang memang aneh. Kita sering merasa penat karena ada bertumpuk rumpuk hal yang ada di kepala kita , ratusan, ribuan bahkan jutaan hal yang mengendap di kepala kita. Tapi mengapa waktu itu juga sulit bagi kita untuk mencari secuil ide dan mengeluarkan tumpukan kita tersebut dalam sebuah karya kecil.

Garuk garuk kepala. Ya itu mungkin yang paling sering kita lakukan jika diminta untuk mengungkapkan sebuah gagasan. Mungkin kala itu ide kita sedang malu malu untuk keluar sehingga perlu kita gelitik agar lari dari persembunyianya. Tapi kemana gerangan sang ide hinggs setelah itu pun ia tiada segera muncul? Ia tak biasa keluar dari persembunyianya, terlalu sering mengurung diri di kepala, paling sering kerjanya ngambek. Klo dah ngambek ia sering ngamuk mukulin dinding kepala, membakar ubun ubun dan sering juga makan ati

Mungkin itu semua karena rasa takut yang selalu menghantui kita. Takut melakukan kesalahan, malu jika pemikiran kita ditertawakan orang, taku dikatain sok tahu,  dan ketakutan lain yang selalu saja membayangi kita. Itulah yang membuat tumpukan ilmu kita terpendam dalam di dasar kepala, membeku, berkerak, dan begitu sulit untuk membangkitkanya. Padahal apa pun hasilnya marilah kita mulai untuk berani mengapresiasi pemikiran kita sendiri. Alau tidak dimulai dari diri kita bagaiman mungkin orang lain untuk mengapresiasi pemikiran kita. Andai terdapat kesalahan dalam pemikiran kita maka menjadi jelas bagi kita untuk memperbaikinya. Tiada akan ada orang yang sukses tanpa pernah mengalami kegagalan. Thomas alfa adison penemu bola lampu pijar pun di tolak ratusan kali pengajuan proposalnya dan ribuan kali gagal dalam percobaanya. Tapi kini penemuanya menjadi sebuah karya besar yang tiada akan pernah dilupakan dunia.

Tulisan ini jauh dari sempurna, Jika anda amati mungkin struktur penulisan naskah ini belum beraturan. Tapi harapan saya naskah ini mampu menjadi pendorong semangat kita untuk mulai berani berkarya dan menuangkan pemikiran pemikiran kita. Kami sangat memohon kepada para pengunjung yang mampir ke blog ini untuk memberikan tanggapan. Terima kasih

Tidak ada komentar:

Posting Komentar