penelusuran dari blog ini

Kamis, 27 Agustus 2009

hakikat belajar mengajar

BAB III
HAKIKAT CIRI DAN KMPONEN BELAJAR MENGAJAR

Kegiatan elajar mengajar adalah suatu kondisi yang dengan sengaja diciptakan. Gurulah yang menciptakan guna membelajarkan anak didik. Guru yang mengajar dan anak didik yang belajar. Perpaduan dari kedua unsur manusiawi inilah lahir interaksi edukatif dengan memanfaatkan bahan sebagai mediumnya. Di sana semua komponen pengajaran diperankan secara optimal guna mencapai tujuan pengajaran yang telah ditetapkan sebelum pengajaran dilaksanakan.
Sebagai kegiatan yang bernilai edukatif, belajar mengajar mempunyai hakikat, ciri dan komponen. Ketiga aspek ini perlu diketahui oleh guru guna menunjang tugas di medan pengabdian. Ketiga aspek ini diuraikandalam pembahasan berikut:
A Hakikat belajar mengajar
Dalam kegiatan belajar mengajar, anak adalah sebagai subyek dan sebagai obyek dari kegiatan pengajaran. Mengajar adalah suatu proses, yaitu proses mengatur, mengorganisasi lingkungan yang ada disekitar anak didik sehingga dapat menumbuhkan dan mendorong anak didik melakukan proses belajar. Hakikat belajar adalah “perubahan” Sedangkan hakikat belajar mengajar adalah adalah proses pengaturan yang dilakukan oleh guru.
B Ciri-ciri belajar mengajar
Ciri belajar mengajar menurut Edi Suardi sebagai berikut:
1 Memiliki tujuan untuk membentuk anak didik dalam suatu perkembangan tertentu.
2 Ada suatu prosedur yang direncanakan untuk mencapai tujuan yang ditetapkan.
3 Ditandai dengan suatu penggarapan materi yang khusus.
4 Adanya aktivitas anak didik.
5 Peran guru sebagai pembimbing.
6 Penerapan disiplin.
7 Ada batas waktu
8 Evaluasi untuk mengetahui efektifitas.
C Kompone –komponen belajar mengajar
1 Tujuan
Tujuan adalah suatu cita- cita yang ingin dicapai dari pelaksanaan suatu kegiatan. Tujuan pengajaran adalah deskripsi tentang penampilan prilaku murid-murid yang kita harapkan setelah mereka mempelajari pelajaran yang diajarkan.
2 Bahan pelajaran
Bahan pelajaran adalah substansi yang akan disampaikan dalam proses belajar mengajar.
3 Kegiatan belajar mengajar
Segala sesuatu yang telah diprogramkan akan dilaksanakan di dalam proses belajar mengajar.
4 Metode
Metode adalah suatu cara yang dipergunakan untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan.
5 Alat
Alat adalah segala sesuatu yang dapat digunakan dalam rangka mencapai tujuan pengajaran.
6 Sumber pengajaran
Adalah segal sesuatu yang dapay digunakan sebagai tempat dimana bahan pengajaran terdapat atau asal untuk belajar seseorang.
7 Evaluasi
Evaluasi pendidikan adalah suatu proses untuk menentukan nilai segala sesuatu dalam dunia pendidikan atau segala sesuatu yang ada hubunganya dengan dunia pendidikan.

BAB IV
BERBAGAI PENDEKATAN DALAM BELAJAR MENGAJAR
Beberapa pendekatan yang dapat membantu guru dalam memecahkan berbagai masalah dalam kegiatan belajar mengajar:
A. Pendekatan individual
Masing masing anak didik mempunyai karakteristik tersendiri yang berbeda dari satu anak didik dengan anak didik lainya. Strategi pengajaran harus memperhatikan perbedaan anak didik pada aspek individual ini.
B. Pendekatan kelompok
Anak didik adalh sejenis makhluh homo socius, yakni makhluk yang berkecenderungan untuk hidup bersama. Dengan pendekatan kelompok diharapkan dapat dapat ditumbuhkan rasa social yang tinggi pada diri setiap anak didik.
C. Pendekatan bervariasi
Permasalahan yang dihadapi oleh setiap anak didik dalam belajar bermacam- macam.sehingga diperlukan variasi teknik pemecahan untuk setiap kasus.
D. Pendekatan edukatif
Semua pendekatan yang dilakukan oleh guru hrus bernilai edukatif, yaitu untuk mendidik, dan bukan oleh motif motif yang lain.
E. Pendekatan pengalaman
Pengalaman adalah guru yang terbaik. Pengalaman yang edukatif adalah berpusat pada suatu tujuan yang berarti bagi anak, continue dengan kehidupan anak, interaktif dengan lingkungan, dan menambah interaksi anak.
F. Pendekatan pembiasaan.
Dengan pembiasaan akhirnya suatu aktivitas akan menjadi milik anak di kemudian hari. Pembiasaan yang baik akan membentuk sosok manusia yang berkepribadian yang baik pula.
G. Pendekatan emosional
Emosi adalah segala gejala kejiwaan yang ada didalam diri seseorang. Emosi mempunyai peran yang penting dalam pembentukan kepribadian seseorang.
H. Pendekatan rasional
Walaupun disadari keterbatasan akal untuk memecahkan dan memikirkan sesuatu, tetapi diyakini pula bahwa dengan akal dapat dicapai ketinggian imu pengetahuan dan menghasilkan teknologi modern.
I. Pendekatan fungsional
Ilmu pengetahuan yang dipelajari oleh anak diseklah bukanlah hanya sekadar pengisi otak, tetapi diharapkan berguna bagi kehidupan anak. Anak dapat memanfaatkan ilmunya untuk kehidupan sehari hari sesuai dengan tingkat perkembanganya.
J. Pendekatan agama.
dapat membantu guru untuk memperkecil kerdilnya jiwa agama di dalam jiwa siswa, yang pada akhirnya nilai-nilai agama tidak dicemoohkan dan dilecehkan, tetapi diyakini, dipahami, dihayati, dan diamalkan secara hayat siswa dikandung badan.
K. Pendekatan kebermaknaan
Bahasa adalah alat untuk menyampaikan dan memahami gagasan, pikiran, pendapat, dan persaan, secara lisan maupun tulisan. Pendekatan ini merupkan alternative pemecahan agar siswa mampu menguasai makna dari bahasa. Hal ini penting untuk tujuan penyerapan dan pengembangan ilmu pengetahuan, teknologi, seni budaya, dan pembinaan hubungan dengan bangsa-bangsa lain di dunia.

BAB V
KEDUDUKAN PEMILIHAN DAN PENENTUAN METODE DALAM PENGAJARAN
A Kedudukan metode dalam belajar mengajar
1 Metode sebagai alt motivasi ekstrinsik
Metode berfungsi sebagai alat perangsang dari luar yang dapat membangkitkan belajar seseorang. Penggunaan metode yang tepat dan bervariasi akan dapat dijadikan sebagai alat motivasi ekstrinsik dalam kegiatan belajar mengajar di sekolah.
2 Metode sebagai strategi pengajaran.
Guru harus memiliki strategi agar anak didik dapat belajar secara efektif dan efisien, mengena pada tujuan yang diharapkan.
3 Metode sebagai alat untuk mencapai tujuan.
Metode adalah salah satu alat untuk mencapai tujuan. Dengan memanfaatkan metode secara akurat, guru akan mampu mencapai tujuan pengajaran.
B Pemilihan dan penentuan metode
1 Nilai strategi metode
Metode adalah suatu cara yang memiliki nilai strategis dalam kegitan belajar mengajar. Nilai strategisnya adalah metode dapat mempengaruhi jalanya kegiatan belajar mengajar.
2 Efektifitas penggunaan metode
Efektifitas penggunaan metode dapat terjadi bila ada keesuaian antara metode dengan semua komponen pengajaran yang telah diprogramkan dalam suatu pelajaran.
3 Penting nya pemilihan dan penentuan metode
Kegagalan guru mencapai tujuan pengajaran akan terjadi jika penentuan dan pemilihan metode tidak dilakukan dengan pengenalan terhadap karakteristik dari masing-masing metode pengajaran.
4 Faktor-faktor yang mempengaruhi pemilihan metode
a. Anak didik
b. Tujuan
c. Situasi
d. Fasilitas
e. Guru
C Macam-acam metode mengajar
1 Metode proyek
Metode proyek atau unit adalah cara penyajian pelajaran yang bertitik tolak dari suatu masalah, kemudian dibahas dari bergai segi yang berhubungan sehingga pemecahanya secara keeluruhan dan bermakna.
2 Metode eksperimen
Adalah cara penyajian pelajaran, dimana siswa melakukan percobaan dengan mengalami dan membuktikan sendiri sesuatu yang dipelajari.
3 Metode tugas dan resitasi
Adalah metode penyajian bahan dimana guru memberikan tugas tertentu agar siswa melakukn kegiatan belajar.
4 Metode diskusi
Metode diskusi adalah cara penyajian pelajaran dimana siswa dihadapkan pada suatu masalah yang bisa berupa pernyataan atau pertanyaan yang bersifat problematic untuk dibahas dan dipecahkan bersama.
5 Metode sosio drama
Metode sosio drama dan role playing dapat dikatakan sama artinya. Sosio drama pada dasarnya mendramatisasikan tingkah laku dalam jubunganya dengan masalah social.
6 Metode Demonstrasi
Adalah cara penyajian bahan pelajaran dengan meragakan atau mempertunjukkan kepada siswa suatu proses, situasi, atau benda tertentu yang sedang dipelejari, baik sebenarnya maupun tiruan, yang sering disertai dengan penjelasan lisan.
7 Metode Problem Solving
Melatih siswa untuk memecahkan masalah.
8 Metode karya wisata
Adalah cara mengajar yang dilakukan dengan mengajak siswa kesuatu tempat atau obyaek tertentu diluar sekolah untuk mempelajari, menyelidikinya.
9 Metode Tanya jawab
Adalah cara penyajian daam bentuk pertanyaan yang harus dijawab, terutama dari guru kepada siswa.Tetapi dapat juga dari siswa kepada guru.
10 Metode latihan
Metode latihan yang disebut juga metode training merupakan suatu cara mengajar yang baik untuk menanamkan kebiasaan-kebiasaan tertentu.
11 Metode ceramah
Merupakan siatu caramengajar yang menguraikan tentang suatu pokk persoalan serta masalah secara lisan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar